recent

.:Get Widget:.

Makassar Gandeng ITB Amankan Data Smart City

Pemerintah Kota Makassar dalam merealisasikan programnya yaitu " Smart City " menggandeng Institut Tehnologi Bandung (ITB) dalam mengamankan seluruhnya data-data yang ada di dalamnya. " Banyak yang dapat namun yang pakar menurut kita itu ITB, terlebih pada awal mulanya mereka telah di ajak dalam kerja sama untuk merealisasikan program Smart City ini, " tutur Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto di Makassar, Senin (15/9).

Satu diantara langkah yang dikerjakan oleh teknisi dari ITB dalam mengamankan data-data utama itu yaitu dengan membuat tim untuk lakukan analisa pada optimalisasi program Smart City di kota Makassar. Guru Besar ITB, Prof Suhono Harso Supangkat menyampaikan, kehadirannya ke Makassar untuk memberi pertolongan pada Pemkot dalam menggerakkan program Smart City.

Pertolongan itu diantaranya dengan mempersiapkan sebagian program yang mendukung optimalisasi program Smart City. Karenanya, pihaknya mempersiapkan tim untuk lakukan survey pada keadaan Unit Kerja Piranti Daerah (SKPD) lingkup kota Makassar berkenaan kesiapan dalam aplikasi Smart City.

" Kita bakal kerjakan survey dalam sekian hari ini ke SKPD, juga sebagai bahan analisa untuk mematangkan sebarapa efisien aplikasi tehnologi yang bakal di kembangkan, " kata guru besar dalam bagian tehnologi info ini. Menurut Suhono, ITB mempunyai software hasil pengembangan sendiri yang gagasan bakal dipakai untuk mengelola aplikasi tehnologi berbasis internet untuk Smart City.

Diluar itu, Suhono, memberikan pujian pada langkah wali kota dalam mendatangkan suatu kartu multifungsi yang dikemas dalam satu kartu yakno " Smart Card ". Kartu ini adalah implementasi dari program Smart City dalam mengidentifikasi jumlah masyarakat serta semua permasalahannya. " Kartu itu sangatlah bermamfaat lantaran dari data yang diperoleh dari yang memiliki kartu, dapat di ketahui berapakah jumlah pengangguran dsb, hingga bisa dikerjakan antisipasi, " katanya.

Disamping itu, Danny Pomant, mengharapkan, ITB bisa mempersiapkan akses keamanan dalam pemakaian tehnologi berbasis internet, membuat perlindungan kerahasiaan data yang dimilki pemkot. " ITB ini barusan jadi juara dunia Cyber Security, nah kita ingin supaya dibantu kemanan data kita supaya tidak bisa dibobol orang iseng, " kata Danny.

Danny, merencanakan mempersiapkan suatu ruang spesial dilantai paling tinggi menara kantor Balaikota, juga sebagai pusat data kota yang aman dari pencurian. " Jadi memerlukan ruang yg tidak sembarang orang dapat masuk, serta terlindung dari ancaman pembobol yang memakai jaringan internet, " ungkap Danny.