recent

.:Get Widget:.

Penyair Alqaidah Hirup Udara Bebas

Anggota senior gerakan Salafy, Muhammad Al-Zahiri, dibebaskan tempo hari dari tahanan dengan duit jaminan, (9/9). Hal semacam itu disibak pengacara Al Zahiri, Mousa Abdallat. Zahiri dijuluki juga sebagai penyair Alqaidah, serta di tangkap polisi, pada 28 Juli di kampung halamannya di Irbid, 80km arah utara dari Amman. Ia di tangkap lantaran menebarkan slogan dan puisi yang diisi support pada grup Alqaidah melalui internet.

Pihak berwenang ajukan Zahiri ke Pengadilan Keamanan Negara dengan dakwaan menebarkan pesan yang menyulut tindakan terorisme, berdasar pada UU Anti Terorisme yang belum lama ini disahkan. Kasusnya adalah aplikasi pertama dari undang-undang yang menyebabkan pro-kontra di Yordania. Walau dibebaskan dari tahanan, masalah Zahiri masih tetap berlanjut ke pengadilan serta sidangnya diprediksikan bakal diawali bln. ini.

Anggota gerakan Salafy mengatakan, materi yang dikira punya masalah yaitu berbentuk puisi memberikan pujian pada kemenangan Jabhat Al-Nusra, cabang resmi Alqaidah di Suriah, serta materi di komunitas jihad on-line yang mengajak beberapa orang yang beraliansi dengan grup ISIS di Iraq serta Suriah supaya berhimpun dengan Alqaidah.

Beritanya, Zahiri dekat dengan penasihat spiritual Alqaidah, Abu Muhammad Al-Maqdisi serta sering mengkritik ISIS. Dalam materi paling akhir yang dimuatnya saat sebelum di tangkap, masyarakat Irbid itu menyampaikan kelompoknya menyebutkan, kekhalifahan yang dibuat ISIS tidak sah serta mempertanyakan kenapa grup itu memburu sesama pejuang Muslim serta warga Kristen.